Text
Policy paper: revitalisasi KUA, perbaiki programnya atau gagal
program revitalisasi KUA dirilis sejak 2021, dan sejak kemunculannya mendapat respon yang baik, banyak pihak memandang hal tersebut sebagai hal yang menjanjikan. Dalam perjalanan program tersebut, pada tahun yang sama 2021 telah dievaluasi terutama enam rintisan revitalisasi, dan nilainya cukup baik. kemudian pada tahun 2023 Balai Litbang Agama Jakarta melakukan evaluasi secara intensif di 14 lokasi di Jawa Barat dengan dua metode kuantitatif dan kualitatif. setelah melalui serangkaian analisis, ditemukan berbagai hal yang cukup kontradiktif terhadap program revitalisasi: tidak ada perbedaan kepuasan terhadap KUA revitalisasi dengan yang belum; meskipun revitalisasi cukup dimengerti oleh pelaksana program namun cukup membingungkan arah program akan sampai di mana, meskipun muncul optimisme di salah satu pihak tetapi pihak yang meragukan program tercapai juga banyak; masalah utama di KUA selama bertahun-tahun adalah keterbatasan sarana pra sarana dan sumber daya manusia secara kuantitatif maukup kualitatif terhadap layanan yang disediakan, namun tidak juga mengalami perubahan yang signifikan melalui program revitalisasi; dampak dari program cukup ideal namun strategi pencapaian tidak didukung oleh mobilisasi sumber daya dan pengetahuan yang cukup sebagai daya dukung keberhasilan.
No copy data
No other version available