Art Original
Policy paper: Tingkat cakap digital dan ekspose siswa madrasah aliyah terhadap konten negatif di media sosial
Jumlah pengguna internet dan media sosial di Indonesia terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Peningkatan pengguna media sosial ini tentu saja diiringi dengan peningkatan berbagai permasalahan yang berkaitan dengan platform tersebut. Peningkatan dampak negatif dari platform media sosial terjadi karena popularitasnya yang pada akhirnya mampu menjangkau berbagai rentang usia, mudah diakses karena minim biaya, konektivitas yang terjangkau dan jejaring yang luas. Tujuan utama dari studi ini adalah mengetahui tingkat kecakapan digital dan ekspose siswa madrasah aliyah negeri dan swasta terhadap berbagai konten negatif di media sosial. Metode survey kuantitatif yang melibatkan 1.830 responden digunakan dalam studi di Medan, Palembang, Tangerang Selatan, Bandung, dan Jakarta Selatan. Rekomendasi tulisan ini berkisar pada usulan pengintegrasian konten literasi digital yang terintegrasi ke dalam kurikulum dan berbasis kebutuhan siswa.
No copy data
No other version available